Rabu, 10 Juni 2015

The Art of Menggoreng Bawang Merah ala Bani Hj. Machdar Amaliyah


 
Seni menggoreng bawang merah. Sekilas tidak ada yang menarik dari menggoreng bawang merah. Halah goreng bawang aja kecil.. kata siapa?? sini datang ke rumah, ketemu sama nenek saya. 
Bahkan menggoreng bawangpun ada seninya kalau bersama nenek saya. Bagaimana tidak? mulai dari mengupas kulit bawang merah saja ada triknya sendiri.
Pertama, Bawang harus dicelup ke air tawar dulu agar mudah dikupas, tidak pedih di mata, dan yang terpenting sampahnya tidak berterbangan. Setelah dikupas, bawang di pasrah dengan alat khusus pasrah bawang yang bisa didapat di pasar dengan harga 15ribu mungkin. 
Kemudian setelah bawang dipasrah, segera uleni bawang merah dengan garam agar gurih dan tidak melempem alias ayem. Baru setelah itu digoreng. 
Proses menggoreng ternyata juga tidak sesimpel menggoreng tempe, bawang harus sesekali dioseng agar merata dan tidak lengket, tapi jangan terlalu sering dioseng juga. Setlah itu bawang diangkat dari penggorengan sebelum kering karena sifat bawang merah yang menyerap minyak jadi setengah matang saja, nanti juga akan kering sendiri.
Apakah sudah sampai disitu?oh, tunggu ternyata belum... Tahap berikutnya adalah mengeringkan atau meniriskan bawang dari minyak agar tahan renyah dan tidak ayem. 
Caranya sediakan kertas koran bekas berjajar 3 lembar. Lembar 1 untuk bawang yang fresh from the wajan atau bawang yang baru diangkat dari wajan, setelah minyak dari penggorengan susut pindah ke lembar 2, begitu seterusnya hingga bawang benar - benar kering dan tidak banyak mengandung minyak. 
Nah tahap terakhir adalah packing, di tahap ini terserah mau disimpan dimana? asalkan tempatnya kedap udara dan pastikan kalau tutupnya rapat.
Sekian tentang tips menggoreng bawang merah ala nenek saya. Terima kasih

by:fyaalwiyah

Tidak ada komentar:

Posting Komentar